Masyarakat Indonesia begitu familiar dengan buah cabai atau biasa disebut “cabai” saja. Buah dengan rasa pedas ini menjadi salah satu bumbu yang paling banyak terdapat pada masakan-masakan di Indonesia bahkan juga dunia. Cabai merah besar (Capsicum Annuum) dan cabai rawit (Capsicum frutescens) menjadi dua jenis cabai yang umum dibudidayakan serta dimanfaatkan oleh orang-orang Indonesia. Meski cabai rawit dan cabai merah besar berasal bermarga sama, yaitu Capsicum, dari subfamili Solanoideae dan famili Solanaceae, tapi kedua spesies tanaman ini mempunyai karakteristi yang berbeda. Untuk mengenal lebih jauh tentang perbedaan karakteristik tanaman cabai rawit dan cabai merah besar, baca saja artikel dibawah!
Cabai Rawit
- Cabai rawit berasal dari marga atau genus Capsicum frutescens, subfamili Solanoideae dan famili Solanaceae.
- Tanaman Cabai Rawit menghasilkan buah yang berukuran kecil dengan warna hijau muda atau hijau gelap dan ketika matang berwarna merah.
- Buah cabai rawit memiliki tingkat kepedasan yang lebih tinggi daripada cabai merah besar.
- Usia dari tanaman lebih panjang dan bisa bertahan lebih dari satu tahun.
- Daun dari tanaman cabai rawit lebih lebar daripada daun cabai merah besar, namun daun cabai rawit biasanya pendek, dan mempunyai warna hijau terang hingga agak gelap.
- Bagian pangkal batang tanaman mempunyai warna abu-abu. Tapi untuk batang atasnya berwarna hijau terang dan mempunyai banyak percabangan.
- Cabai rawit biasa dipanen ketika buah sudah tua dengan warna hijau terang atau gelap, juga biasa saat telah matang dengan warna buah merah.
- Buah cabai rawit mempunyai masa ketahanan yang lebih lama dibanding cabai merah besar.
- Untuk tambahan saja! umumnya mempunyai harga yang lebih murah daripada cabai merah besar.
Cabai Merah Besar
- Cabai merah besar berasal dari marga atau genus Capsicum Annuum, subfamili Solanoideae dan famili Solanaceae.
- Buah yang dihasilkan tanaman cabai merah besar ukurannya lebih besar dan panjang dibandingkan cabai rawit. Warna saat masih mentah hijau gelap, kemudian saat matang merah gelap atau merah hati.
- Tingkat kepedasan dari buah cabai merah besar berada dibawah cabai rawit.
- Usia tanaman lebih pendek dan produktivitas tanaman yang semakin menurun seiring makin menuanya tanaman.
- Daun tumbuhan cabai merah besar berwarna hijau gelap, memanjang, dan tidak begitu lebar.
- Bagian pangkal batang biasanya juga berwarna abu-abu. Namun, tanaman cabai merah besar memiliki bagian batang atas berwarna hijau gelap dan mempunyai percabangan yang lebih sedikit dibandingkan tanaman cabai rawit.
- Buah cabai merah besar umumnya dipetik atau dipanen saat buah sudah ranum atau matang dengan warna merah hati.
- Masa bertahan buah cabai merah besar lebih singkat dibandingkan cabai rawit.
- Sekedar Info! Harga per satuan berat biasanya lebih mahal daripada cabai rawit.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Perbedaan Karakteristik Tanaman Cabai Rawit Dan Cabai Merah Besar”. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Cabai”. https://id.wikipedia.org/wiki/Cabai (diakses 15 Agustus 2022).
“Cabai Rawit”. https://id.wikipedia.org/wiki/Cabai_rawit
“Capsicum”. https://id.wikipedia.org/wiki/Capsicum
“Capsicum annuum”. https://id.wikipedia.org/wiki/Capsicum_annuum