Ragam Info Tentang Rumput Endong
Rumput endong atau yang biasa disebut sebagai penjalinan adalah spesies vegetasi yang biasa hidup dikawasan rawa atau tempat berair dangkal seperti tepi danau dan sawah. Nama ilmiah si rumput endong adalah Schoenoplectus subulatus. Ia berasal dari suku Cyperaceae. Namanya dalam Bahasa Inggris adalah Coast Club-rush. Sebaran dari tanaman ini luas, ia bisa ditemukan di Afrika, Asia Selatan dan Tenggara, hingga di Australia.
Rumput ini kerap dianggap sebagai hama di danau atau persawahan. Tapi, ia juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku kerajinan ketika telah dianyam untuk tikar. Di Afrika, ia juga dijadikan sebagai pakan darurat untuk ruminansia.
Perkembang-biakan rumput endong bisa lewat rimpang dan juga biji. Dengan sistem perkembang-biakan ini, rumput endong biasa tumbuh membentuk rumpun yang mana akarnya sering terhubung lewat stolon atau rimpangnya. Bunga memiliki tangkai yang panjang dan banyak spikelet. Daun pelindung bunga berupa pita memanjang yang tegak dan kaku. Batang tanaman silindris dengan dibungkus tangkai daun. Daun rumput seperti seludang yang memanjang dan membungkus pangkal batang. Daun ini bisa memiliki panjang hingga 30 cm. Berwarna hijau, dan kaku. Perakaran tanaman pendek dan menancap kuat pada lumpur ata pasir.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Rumput Endong Dan Manfaatnya“. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Endong”. https://id.wikipedia.org/wiki/Endong (diakses 04 September 2025).
