Buah mahkota dewa atau yang sering disebut simalakama menjadi salah satu nama buah tropis yang ada di Indonesia. Buah yang satu ini begitu dikenal dengan khasiatnya sebagai obat. Namun, pada buah ini juga terdapat bagian yang beracun yang bisa menyebabkan kematian ketika dikonsumsi.Untuk lebih mengenal buah dan tanaman ini, baca artikel dibawah.
Info Tentang Tanaman Mahkota Dewa Yang Memiliki Kulit Buah Berkhasiat Sebagai Obat
Tanaman mahkota dewa merupakan jenis tanaman semak. Ada banyak sebutan untuk buah yang memiliki kulit berwarna merah saat matang ini. Buah simalakama, makuto rojo, makuto ratu, obat dewa, pau (obat pusaka), boh anggota dewan dan dalam bahasa Inggris disebut sebagai Crown of God. Ia memiliki nama ilmiah Phaleria macrocarpa dan masuk dalam famili Thymelaeaceae. Tumbuhan yang satu ini berasal dari Papua.
Sebagai tanaman semak, buah yang satu ini memiliki ukuran batang yang tidak terlalu besar dan tinggi. Tanaman mahkota dewa juga sering ditanam dihalaman rumah sebagai tanaman peneduh atau hanya sebagai tanaman hias saja. Batang tanaman ini tegak dengan banyak percabangan dan memiliki warna coklat hingg acoklat keabu-abuan. Daun tanaman mahkota dewa berupa daun tunggal dengan warna hijau dan memiliki permukaan halus. Daun bertangkai pendek dengan bentuk oval hingga langset (oval lonjong) dengan ujung runcing.
Bunga tanaman ini muncul dari batang tanaman. Bunga memiliki mahkota berwarna putih dengan tangkai putik dan benang sari yang juga berwarna putih. Lalu pada bunga yang terpolinasi akan tumbuh buah. Buah simalakama ini memiliki bentuk bulat telur atau oval dengan warna kulit merah dan sedikit menonjol pada beberapa sudut, biasanya 4 sudut. Bagian kulit buah yang berserat seperti kulit dari buah pinang. Bagian dari buah mahkota dewa ini yang dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai obat. Ada banyak kandungan nutrisi yang terdapat pada kulit pembungkus biji buah ini, diantaranya: Alkaloid, saponin, flavonoid, serta polifenol. Kulit dari buah ini akan dipotong kecil-kecil lalu dikeringkan untuk memperpanjang masa ketahannya dan juga mempermudah penyimpanannya. Setelah itu untuk mengkonsumsinya, salah satu caranya adalah dengan merebusnya dengan air.
Dibalik khasiatnya sebagai obat, buah mahkota dewa juga memiliki kandungan racun yang berbahaya jika dikonsumsi, hingga dapat menyebabkan kematian. Bagian dari buah ini yang mengandung racun mematikan tersebut adalah bijinya. Karena alasan ini pula, biji dari buah simalakama dibuang.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Buah Mahkota Dewa Atau Simalakama Yang Memiliki Kulit Berkhasiat Sebagai Obat Dan Biji Mengandung Racun“. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Mahkota Dewa”. https://id.wikipedia.org/wiki/Mahkota_dewa (diakses 17 Januari 2022).
Detik Health. “Jangan Salah, Tanaman Obat Mahkota Dewa Juga Sebetulnya Beracun Lho”. https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-3024487/jangan-salah-tanaman-obat-mahkota-dewa-juga-sebetulnya-beracun-lho
Viva.co.id. “Jangan Dimakan! Ada Bagian Dari Mahkota Dewa Yang Beracun”. https://www.viva.co.id/gaya-hidup/kesehatan-intim/1102410-jangan-dimakan-ada-bagian-dari-mahkota-dewa-yang-beracun
