Pengolahan Umbi-umbian Menjadi Keripik Selain Dapat Mengawetkan Juga Meningkatkan Harga Jual
Banyak jenis tanaman yang umbi-umbiannya bisa diolah menjadi pangan. Seperti diketahui, umbi-umbian mengandung karbohidrat yang mana merupakan salah satu gizi yang dibutuhkan oleh manusia agar memiliki energi. Umbi-umbian ini begitu mudah untuk diolah. Merebus, menanak, membakar, memanggang dan menggoreng ubi yang bisa dikonsumsi menjadi cara sederhana untuk mengolahnya. Namun, umbi-umbian ini juga bisa diolah menjadi makanan ringan, yaitu menjadi keripik. Umbi-umbian yang dibuat keripik selain dapat mengawetkan juga meningkatkan harga jual. Keripik juga menjadi solusi agar ubi ini dapat disukai.
Terdapat banyak jenis umbi tanaman yang bisa dikonsumsi oleh manusia dan biasa diolah menjadi keripik. Ubi tanaman yang paling dikenal sebagai bahan baku keripik adalah singkong atau ketela pohon, dan kentang. Namun, ubi jalar, gembili, gadung, talas/ganyong, klerut juga menjadi beberapa contoh lain dari keripik dari umbi tanaman. Pengolahan ubi menjadi makanan harus diikuti dengan pengetahuan dan ketrampilan untuk membuatnya.
Sebagai contoh adalah ubi gadung yang beracun. Karenanya pada proses pengolahannya, ubi gadung terlebih dahulu dikupas kulitnya lalu diiris tipis-tipis untuk kemudian ditaburi dengan abu hasil pembakaran kayu atau daun pada setiap sisinya untuk menghilangkan getah dan menetralkan racun. Baru setelah itu dikeringkan dan setelah kering, ubi gadung dicuci dengan air untuk menghilangkan abu beserta dengan getahnya. Setelah itu dikeringkan kembali. Setelah kering baru bisa digoreng dan diberi bumbu perasa, yang paling sederhana adalah garam dan sedikit gula untuk memberikan rasa asin yang gurih pada keripik.
Kalau tidak bisa mengolah umbi gadung sebaiknya jangan memaksakan, karena bisa membuat dampak buruk bagi pembuat dan juga yang memakannya. Namun, apabila yang dibuat keripik adalah umbi yang tidak beracun dan memerlukan penanganan khusus, maka dapatlah anda membuatnya sendiri. Demikian penjelasan singkat penulis tentang “Umbi-umbian Yang Dibuat Keripik Selain Dapat Mengawetkan Juga Meningkatkan Harga Jual”. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih!