Mengenal Lebih Dekat Tanaman Bengkuang
Bengkuang menjadi salah satu umbi tanaman yang dapat dikonsumsi secara langsung oleh manusia yang tentunya aman serta bermanfaat bagi tubuh. Orang-orang juga sering menyebutnya sebagai bengkoang. Tanaman ini berasal dari benua Amerika. Ia memiliki kandungan air yang tinggi dengan sedikit rasa manis, yang tentunya segar dinikmati untuk menghilangkan dahaga. Tanaman ini termasuk dalam keluarga tanaman Fabaceae atau biasa disebut dengan polong-polongan/kacang-kacangan. Sedangkan nama genusnya Pachirhyzus, kemudian nama ilmiah dari spesies tanaman ini adalah Pachirhyzus erosus. Bunga dari tanaman bengkuang mirip dengan bunga tanaman kacang panjang, kacang koro, kacang tunggak, dsb. Untuk warna bunga bengkuang biru dengan gradasi ungu muda. Dalam satu tangkai utama, terdapat banyak bunga yang merupakan bakal dari polong tanaman. Polong dari tanaman ini berbentuk seperti polong koro dan memiliki warna hijau, ketika kering akan menjadi coklat. Isinya juga mirip dengan isi kacang koro dan memiliki warna putih. Tanaman ini juga memiliki ciri yang mirip dengan tanaman kacang-kacangan dengan batang merambat, yaitu daun majemuk dengan tiga buah lembar daun yang merupakan percabangan dari tangkai utama.
Walau termasuk dalam keluarga kacang-kacangan, namun bagian tanaman ini yang dikonsumsi manusia bukanlah isi polongnya atau biji kacangnya,melainkan umbinya. Umbi tanaman ini memiliki bentuk seperti umbi bawang bombai, dimana bagian tengahnya yang besar. Warna dari kulit terluarnya kuning kecoklatan, dimana ini merupakan kulit tipis yang bila dicuci dan disikat akan lepas dan menjadi warna putih. Sedangkan untuk bagian inti dari umbi bengkoang yang biasa dikonsumsi manusia berwarna putih bersih. Bagian tengah dari umbi ini sedikit keras dan berserat lebih besar dibandingkan dengan bagian pinggirnya.
Pemanfaatan Biji Dan Umbi Tanaman Bengkuang
Inti umbi bengkuang dapat dikonsumsi secara langsung oleh manusia. Pemanfaatan dari tanaman ini cukup banyak, ia biasa dikonsumsi secara langsung setelah dikupas kulitnya. Ini berbeda dari beberapa umbi tanaman yang harus dimasak dahulu sebelum dikonsumsi. Umbi ini biasa dijual dalam satuan Ia juga sering ada pada menu rujak dan juga asinan, yang mana ia tidak sama dengan isian lainnya yang berjenis buah. Umbi yang memiliki kandungan air tinggi ini juga memiliki kalsium, fosfor, hingga inulin. Pemanfaatan lain dari bengkuang adalah untuk perawatan kulit, dimana dengan kandungan airnya yang tinggi bisa untuk menyejukkan kulit. Serta dikenal juga dengan khasiatnya untuk memutihkan kulit.
Meski yang dimanfaatkan sebagai pangan adalah ubinya, namun biji dari tanaman bengkuang juga bisa memberikan manfaat bagi manusia. Biji bengkoang memiliki racun yang juga bisa berpengaruh pada manusia, yang tergolong dalam racun ringan. Biji ini bisa dijadikan sebagai racun pembunuh serangga dan ikan, atau untuk obat gatal-gatal. Untuk membuatnya juga mudah, cukup ditumbuk dan dihaluskan saja. Jika untuk membasmi serangga bisa ditaburkan pada tempat yang sering disinggahi serangga atau dicampurkan dalam air dan disemprotkan. Untuk racun ikan, tentunya tinggal dimasukkan dalam air, namun dibutuhkan biji dalam jumlah besar jika ingin meracuni ikan di aliran air yang besar seperti sungai.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Umbi Bengkuang Dapat Dikonsumsi Secara Langsung“. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Bengkuang”. https://id.wikipedia.org/wiki/Bengkuang (diakses 29 Juli 2021).