UDANG WINDU, SI PEMILIKI KULIT BERCORAK BELANG SEPERTI HARIMAU

Udang Windu Bercorak Belang Seperti Harimau

Terdapat banyak jenis udang di dunia yang sering dikonsumsi oleh manusia. Udang begitu disukai oleh manusia karena rasa dagingnya yang lezat dan tentunya kaya akan gizi. Udang-udang yang dikonsumsi manusia bisa berasal dari air tawar dan juga air asin sebagai tempat ia hidup. Salah satu jenis udang konsumsi favorit masyarakat Indonesia adalah udang windu. Udang ini dikenal memiliki  daging yang lezat dan bergizi. Udang windu ini memiliki kulit bercorak belang seperti harimau yang begitu khas. Untuk mengetahui lebih banyak informasi tentang udang galah, silahkan baca pada artikel dibawah ini.

Ragam Informasi Tentang Udang Windu

Udang Windu Bercorak Belang Seperti Harimau
Sumber Gambar : https://pasarkan.kaltaraprov.go.id/detail/udang-windu-besar-segar-fresh-500gr-2001

Udang windu (Penaeus monodon) merupakan spesies udang air asin dari suku atau famili Penaeidae, ordo Decapoda, kelas Malacostraca, subfilum Crustacea, Filum Antropoda. Persebaran alami dari udang ini terdapat di perairan Samudera Pasifik bagian barat, mulai dari Pantai Afrika, Semenanjung Arab, Asia Tenggara, laut Jepang hingga Australia timur. Selain perairan asin, udang windu juga dapat hidup diperairan payau seperti muara sungai atau kawasan pantai. Udang kecil sampai remaja biasa hidup dipantai berpasir atau hutan bakau, kemudian akan berpindah ke laut yang lebih dalam saat telah dewasa.

Udang windu memiliki banyak sebutan di Indonesia, diantaranya: udang pancet dan udang Harimau. Sedangkan dalam Bahasa Inggris, udang ini biasa disebut dengan giant tiger prawn, asian tiger shrimp, dan black tiger shrimp. Udang ini menjadi salah satu jenis udang yang memiliki nilai ekonomis bagus. Ia biasa dijadikan sebagai sumber protein atau lauk oleh masyarakat, termasuk juga di Indonesia. Karena harganya yang tinggi, udang ini pun biasa dipelihara oleh para petani atau petambak. Usaha dari pemeliharaan udang ini juga berbeda-beda, ada yang hanya fokus pada pembibitan, ada yang hanya membesarkannya, dan kombinasi keduanya.




Kulit dari udang windu tergolong memiliki kekerasan sedang, dengan kombinasi warna, yaitu putih dan cokelat-hitam, saat mati kombinasi belang warna kulitnya putih-kemerahan dan merah tua kecokelatan. Sehingga udang ini bisa dikatakan memiliki kulit bercorak belang yang mirip harimau. Ia juga memiliki sepasang kaki capit berukuran kecil dan pendek yang terletak dibagian paling depan di baris kakinya. Antena yang dimiliki udang ini berwarna cokelat-keabuan dan panjang. Kemudian bagian pereiopods si udang windu berwarna cokelat, dan pleopodsnya berwarna kemerahan dibagian ujung. Udang windu memiliki badan yang lebih besar dan panjang, tentunya juga memiliki bobot yang lebih berat dibandingkan si jantannya. Panjang tubuh udang windu betina antara 25-30 cm ( ada juga yang sampai 33 cm ) dengan berat badan antara 250-330 gram. Sedangkan untuk si jantan yang memiliki ukuran tubuh lebih kecil, panjang tubuhnya antara 20-25cm, dengan berat antara 100-150 gram.

Hewan ini termasuk dalam golongan omnivora, ia memakan cacing laut, jasad hewan, krustasea kecil, ikan kecil, moluska, alga, hingga fitoplankton tua. Udang windu beraktivitas di malam hari (nocturnal), baik untuk makan atau kawin. Udang betina dewasa dapat menghasilkan telur hingga 800.000 butir.

Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Udang Windu, Si Pemilik Kulit Bercorak Belang Seperti Harimau. Tulisan ini merupakan pemikiran penulis berdasarkan pada pengetahuan, pengamatan, dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.

Referensi :

Wikipedia. “Udang Windu”. https://id.wikipedia.org/wiki/Udang_windu (diakses 28 Maret 2022).

  “Penaeus monodon”. https://en.wikipedia.org/wiki/Penaeus_monodon