Cara Atau Trik Untuk Menjaga Sayur Jenis Daun-daunan Tetap Segar Yang Juga Akan Membuatnya Lebih Awet
Sayur menjadi salah satu bahan pangan yang dibutuhkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Terdapat begitu banyak jenis sayuran, ada yang berupa buah, bunga, batang tanaman dan daun. Saat ini yang akan kita bahas adalah sayur daun-daunan. Sayur jenis ini yang dimanfaatkan tidak hanya bagian daunnya saja, namun ada beserta tangkai daun dan batang mudanya. Contoh dari sayuran jenis ini adalah bayam, kangkung, sawi (hijau, sendok, putih), lembayung, kemangi dan lain masih banyak lagi yang lainnya. Sayur daun-daunan ini akan lebih baik dan menarik perhatian jika dijual dalam keadaan masih segar. Sayur yang masih segar juga bisa menjaga kenikmatan rasanya, juga dapat membuatnya lebih tahan lama. Untuk membuat dan menjaga sayur jenis daun-daunan tetap segar, ada cara atau trik yang digunakan oleh petani dan tengkulak atau pengepul.
Caraatau trik menjaga kesegaran sayur daun-daunan adalah dengan menyiram, atau mencelupkannya kedalam air. Kegiatan ini dilakukan oleh petani, atau juga pengepul ketika sore hari setelah pemotongan sayur. Jadi ketika dibawa ke pasar saat malam atau fajar sayur masih segar. Sebab dipasar tradisional, sayur-sayuran dengan unsur daun ini tidak ditempatkan pada ruangan atau lemari pendingin. Kegiatan menyiram atau mencelupkan sayur dengan air juga bisa mengurangi sedikit kotoran seperti tanah dan debu yang mungkin ikut dalam sayuran.
Cara membuat sayur daun-daunan tetap segar ini juga bisa dilakukan oleh konsumen akhir yang tidak memiliki lemari pendingin atau kulkas, atau mempunyai namun tidak ingin meletakkannya dalam kulkas. Anda dapat mencelupkan atau menyiram sayur daun-daunan ini minimal dua kali sehari, yaitu saat pagi dan sore hari. Apabila tidak ingin repot, ada juga cara yang lebih simpel, yaitu dengan merendam pangkal batang tanaman dari sayur pada air. Tidak perlu membasahi seluruh bagian sayur. Sebab batang tanaman juga bisa bersifat seperti kapas yang membuat air merampat ke ujung atau yang biasa disebut kapiler. Cara ini dapat mengawetkan dan menjaga kesegaran dari sayur setidaknya dalam dua hari. Jadi kalau membeli dalam jumlah banyak dan tidak habis sekali masak, maka dapat disingkirkan dan diawetkan dengan cara yang demikian. Setelah waktu dua hari, biasanya daun akan ada yang layu atau bahkan menguning, dan batang juga bisa busuk. Namun untuk yang memiliki kulkas tentu lebih mudah, sebab hanya diletakkan didalamnya, sudah bisa terjaga kesegarannya dan juga awet hingga berhari-hari.
Untuk tempat yang baik dalam menempatkan sayuran daun setelah disiram, dicelup, atau direndam batangnya adalah ditempat yang sejuk dan tidak tersinari matahari. Sebab sinar matahari juga bisa membuat air pada sayur cepat menguap yang menjadikannya layu dan kering.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Trik Untuk Menjaga Sayur Jenis Daun-daunan Tetap Segar“. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.