Sebagai bahan mentah dari makanan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia yaitu nasi, hampir setiap rumah tangga memiliki persedian beras. Ketika memiliki stok beras, ada banyak hal yang harus diperhatikan supaya kualitasnya tetap terjaga. Manajemen penyimpanan beras yang baik dapat berpengaruh pada tingkat ketahanan beras dan juga rasanya. Untuk menjaga hal-hal tersebut, ada beberapa tips menyimpan beras agar tidak berubah warna, bau dan rasanya dari penulis yang bisa dipraktekkan atau dijadikan acuan agar stok beras dirumah atau gudang toko anda tetap terjaga kualitasnya. Hal ini penting diketahui oleh para konsumen rumahan hingga pemilik usaha yang menjual beras.
Tips Dalam Menyimpan Beras:
- Hal pertama yang perlu diperhatikan ketika menyimpan beras adalah ditempatkan pada wadah tertutup. Untuk pelaku rumah tangga, bisa menggunakan ember dengan penutup, atau yang lebih modern dengan mesin penyimpan beras. Jika tidak ada, maka karung plastik juga bisa menjadi tempatnya. Dan setelah mengambil beras untuk dimasak, maka tutup kembali wadah tersebut agar tidak ada hewan yang masuk contohnya kutu pemakan beras, semut, dan serangga kecil lainnya.
- Tips selanjutnya saat menyimpan beras setelah ditempatkan pada wadah tertutup adalah dengan meletakkannya pada area yang kering dan tidak lembab. Untuk menyiasatinya, anda bisa memberi alas pada bagian bawah wadah beras seperti papan kayu kering, atau plastik. Akan lebih baik lagi jika beras ditempatkan jauh dari lantai. Hal ini bertujuan untuk menghindari beras ditumbuhi jamur, berubah menjadi kuning, atau bahkan menghitam dan busuk. Sebab beras yang telah berubah warna biasanya juga akan memiliki rasa yang kurang enak.
- Jangan menyimpan beras terlalu lama dan jangan pula terlalu banyak menyimpan stok beras, sebab ketika terlalu lama maka potensi kerusakan pada butiran beras juga akan lebih besar. Beli saja beras secukupnya. Beras biasanya dapat bertahan dengan baik dan tidak berubah warna dan rasanya sekitar satu bulan.
- Gunakan prinsip penggunaan beras first in, first out yang maksudnya adalah menggunakan beras yang stok terdahulu untuk dikeluarkan dahulu, dalam artian dimasak. Jika untuk penjual maka dijual dahulu stok yang lebih dulu masuk ke gudang.
- Untuk yang selanjutnya adalah membolak-balik beras, yaitu mengganti bagian paling dasar pada wadah kebagian tengah atau kalau bisa ke atas. Membalik beras ini memang tidak sepenuhnya memindahkan yang berada dibawah ke bagian tengah atau atas. Namun setidaknya dengan dicampur dengan beras yang tidak berada dibawah, maka beras terhindar dari lembab atau mungkin basah karena uap air.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Tips Dalam Menyimpan Beras Agar Tidak Turun Kualitasnya (Berubah Warna, Bau Dan Rasa)“. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Klik Tulisan Disamping Untuk Membaca : Karakteristik Dari Beras Yang Berkualitas
