Bambu menjadi salah satu tanaman yang punya begitu banyak manfaat bagi manusia. Batang bambu dapat dijadikan sebagai material bangunan, furniture, tali, alat musik, mainan, dibuat menjadi anyaman berbagai perlengkapan rumah tangga, dan masih banyak lagi yang lainnya. Terdapat pula jenis bambu yang batang tunas muda atau rebungnya dapat dijadikan sebagai sumber pangan manusia, tepatnya dijadikan sebagai sayur. Pemanfaatan dari batang bambu ini tergantung pada jenis bambunya, sebab bambu memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Ada yang batangnya kuat sehingga bisa untuk bangunan, ada yang lentur sehingga cocok untuk tali dan kerajinan, ada yang berukuran besar yang selain kuat juga bisa untuk wadah dan masih banyak lagi contoh yang lainnya. Terdapat beberapa Ragam Warna Batang Tanaman Bambu. Dibawah ini adalah jenis-jenis warnanya.
Jenis-Jenis Warna Dari Batang Tanaman Bambu
- Hijau
Bambu dengan batang berwarna hijau merupakan yang umum dan paling mudah ditemukan. Jenis warna ini terdapat pada sebagian besar spesies tanaman bambu. Mulai dari ukuran yang kecil, hingga yang besar banyak bambu yang berwarna hijau. Karakter dan kelebihan dari masing-masing bambu dengan warna hijau juga beragam, tergantung pada jenisnya. Warna hijau ini mulanya adalah hijau muda ketika masih muda, kemudian akan menjadi hijau tua dengan warna putih seperti bedak ketika bambu telah berumur tua.
- Kuning
Warna kuning menjadi warna kedua dari batang tanaman bambu yang mudah ditemukan. Ada dua jenis bambu dengan warna kuning berdasarkan ukurannya, yaitu besar dan kecil. Bambu kuning dengan batang besar (Bambusa vulgaris var. striata) biasa ditanam untuk dimanfaatkan batangnya sebagai material bangunan, furniture, kerajinan dan lain sebagainya. Sedangkan untuk bambu kuning yang dikenal juga dengan bambu kuning China (Bambusa multiplex) memiliki ukuran batang yang kecil, biasa dimanfaatkan untuk tanaman hias hingga pagar. Disebut bambu China, sebab ia diperkirakan berasal dari wilayah dataran Indochina hingga China selatan.
- Hitam
Untuk bambu dengan warna hitam, ada dua yang begitu dikenal, yaitu bambu hitam (Gigantochloa atroviolacela) dari Indonesia tepatnya Jawa dan bambu hitam yang berasal dari Hunan china dengan nama ilmiah Phyllostchys nigra. Bambu yang juga ada di Indonesia disebut juga oleh orang Jawa bambu (pring) wulung. Bambu hitam memiliki warna hitam ketika telah tua, karena hal ini pula ia dikenal dengan nama bambu hitam. Setelah tumbuh besar dan menanggalkan pelepah batangnya saat masih rebung, ia memiliki warna hijau muda. Kemudian akan bergradasi warnanya menjadi hijau tua, dan akhirnya menjadi hitam saat usia bambu telah tua. Berbeda dengan dua jenis bambu diatas, bambu hitam ketika sudah ditebang dan kering juga masih bisa mempertahankan warnanya, yaitu hitam. Ini berbeda dengan bambu dengan batang berwarna hijau dan kuning yang jika kering akan berubah menjadi coklat terang.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Ragam Warna Batang Tanaman Bambu”. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Wikipedia. “Bambu Kuning”. https://id.wikipedia.org/wiki/Bambu_kuning (diakses 25 Juli 2021).
“Bambu Cina”. https://id.wikipedia.org/wiki/Bambu_cina
“Bambu Hitam”. https://id.wikipedia.org/wiki/Bambu_hitam
“Phyllostachys nigra”. https://en.wikipedia.org/wiki/Phyllostachys_nigra
