Leci (lychee) menjadi salah satu buah tropis yang dapat dimanfaatkan sebagai sumber pangan bagi manusia. Daging buah leci yang mirip daging kelengkeng menjadi bagian yang dapat dimakan. Daging buah leci tidak hanya dikenal dengan citarasa yang nikmat, namun juga kaya akan kandungan gizi. Tanaman penghasil buah leci juga bisa tumbuh di Indonesia, bahkan terdapat subspesies dari tanaman ini yang endemik Indonesia dan Malaysia, yaitu Litchi sinensis subspesies javenensis. Mari mengenal lebih jauh tentang tanaman leci dengan membaca artikel dibawah.
Mengenal Tanaman Serta Buah Leci (Lychee) Yang Kaya Dengan Kandungan Gizi
Tanaman leci atau yang dalam Bahasa Inggris disebut Lychee merupakan spesies tumbuhan berbuah dari wilayah tropis yang bermarga Litchi, subfamili Sapindoideae, famili Sapindaceae. Nama ilmiah dari tanaman leci adalah Litchi chinensis. Tanaman leci mempunyai sebaran asli di wilayah Asia Selatan (India, Nepal, Bangladesh, Pakistan, Tiongkok, serta Taiwan) dan Asia Tenggara (Indonesia, Malaysia, Vietnam, Kamboja, Thailand, serta Filipina). Tumbuhan berbuah ini juga telah di budidayakan di Madagaskar, Afrika Selatan, Meksiko serta banyak Negara di Dunia.
Lokasi yang baik dan ideal untuk pertanian tanaman leci adalah wilayah dataran tinggi dengan ketinggian tempat diatas 700 mdpl. Curah hujan sekitar 2.000 mm per tahun. Suhu udara yang baik berada pada kisaran 9–19°C saat musim hujan, dan 25–33°C saat kemarau. Tanah gembur dengan banyak humus menjadi jenis tanah yang baik untuk tumbuhan ini.
Tujuan penanaman atau budidaya dari tanaman leci adalah untuk dimanfaatkan sebagai sumber pangan. Daging buah yang berwarna putih agak bening, berair, dan mempunyai rasa manis sedikit masam ini adalah bagian dari buah yang bisa dikonsumsi. Mengkonsumsi buah leci tidak hanya memuaskan penikmatnya dengan rasa. Pada buah ini juga terdapat banyak kandungan gizi, diantaranya: Vitamin B (B1 (thiamine), B2 (riboflavin), B3 (niacin), B6, dan B9 (folat)), Vitamin C, karbohidrat, kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, potasium, sodium, serta zinc. Dengan mengkonsumsi buah leci, manfaat-manfaat yang bisa didapatkan diantaranya: mencegah anemia, sebagai antioksidan alami, mencegah kanker, mengurangi kadar kolesterol jahat, menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi), serta mampu memperlancar pencernaan.
Morfologi Atau Perawakan Dari Tanaman Leci
Tanaman leci dapat tumbuh dengan tinggi antara 15–28 meter. Batang tanaman berkayu, mempunyai pepagan berwarna cokelat hingga abu-abu kehitaman. Pepagan kasar seperti halnya pepagan atau kulit kayu dari tanaman suku lerak-lerakan lain, contohnya tanaman kelengkeng yang juga mempunyai pepagan kasar. Ujung tanaman atau pucuk mempunyai batang berwarna kemerahan. Tajuk tanaman besar dan membentuk payung yang besar.
Perdaunan tanaman ini tergolong sebagai daun majemuk. Daun terletak berpasangan dalam satu tandan atau tangkai utama yang panjang. Di ujung tandan biasanya terdapat satu daun yang tidak berpasangan letaknya. Daun berbentuk bulat telur dengan ujung meruncing. Alur pertulangan daun leci adalah menyirip ganda. Warna daun muda tanaman leci adalah hijau kekuningan, kemudian berubah menjadi hijau tua setelah daun tua. Permukaan daun bagian atas mengkilap, dan terasa halus ketika diraba. Sedangkan daun sisi bawah sedikit kasar, tidak mengkilap, dan berwarna hijau sedikit pucat.
Bunga-bunga dari tanaman leci membentuk malai yang panjang dan banyak percabangan. Jadi, bisa dikatakan bahwa jenis perbungaan leci adalah bunga majemuk. Bunga leci tumbuh di ujung atau pucuk tanaman serta ketiak daun. Bunga mempunyai ukuran kecil dengan mahkota berwarna merah muda hingga putih. Benang sari mempunyai tangkai panjang dengan kepala yang berwarna kekuningan. Tiap subspesies dari tanaman leci mempunyai kisaran jumlah benang sari yang berbeda, ada yang 6 (Litchi chinensis subsp. chinensis), ada yang 6-7 (Litchi chinensis subsp. philippinensis), serta ada yang mempunyai benang sari 7-11 (Litchi chinensis subsp. javensis). Putik dari bunga leci terdapat dibagian tengah bunga dan dikelilingi oleh benang sari.
Bunga yang telah terpolinasi dan tidak rontok akan tumbuh menjadi buah. Buah berbentuk bulat telur hingga hati. Buah mempunyai kulit berwarna merah pucat, cokelat terang, hingga merah terang. Kulit buah bergelombang dan tampak blok-blok seperti sisik. Kulit ini membungkus daging buah yang berwarna putih agak bening, berair, dan mempunyai rasa manis sedikit asam. Dibungkus oleh daging buah, terdapat biji berwarna cokelat tua hingga kehitaman dan mengkilap. Biji buah berkeping tunggal atau monokotil berbentuk lonjong dengan bagian pangkal bekas tangkai yang sedikit kasar.
Terdapat tiga subspesies utama dari tanaman leci, yaitu :
- Litchi chinensis subsp. chinensis yang tersebar di wilayah China bagian selatan, Vietnam bagian utara dan Kamboja. Subspesies ini mempunyai ranting kecil dan tipis, umumnya mempunyai 6 benang sari, buah yang halus atau juga bisa menojol, dengan tonjolan hingga 2 mm.
- Litchi chinensis subsp. philippinensis yang terdapat di wilayah Negara Philippina. Subspesies ini tergolong langka. Ia mempunyai ranting kecil, 6-7 benang sari, buah berbentuk bulat telur dan mempunyai tonjolan hingga 3 mm.
- Litchi chinensis subsp. javensis yang dibudidayakan di Indonesia dan Malaysia. Subspesies ini mempunyai ranting tebal, benang sari berjumlah 7-11, serta buah yang halus hingga mempunyai tonjolan kecil, sekitar 1 mm.
Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Leci (Lychee), Buah Dengan Daging Mirip Kelengkeng Yang Kaya Kandungan Gizi”. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan, pendapat pribadi penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.
Referensi :
Cyber Extension (Cybext) Kementerian Pertanian Republik Indonesia. “Pengembangan Buah Leci”. http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/70224/Pengembangan-Buah-Leci/ (diakses 16 Mei 2022).
Pemerintah Kota Medan. “Manfaat Dan Khasiat Buah Leci Untuk Kesehatan”. https://pemkomedan.go.id/artikel-11337-manfaat-dan-khasiat-buah-leci-untuk-kesehatan.html
Wikipedia. “Lychee”. https://en.wikipedia.org/wiki/Lychee