DOMBA SUFFOLK, RUMPUN DOMBA DOMESTIK DARI INGGRIS

Rumpun Domba Suffolk

Domba Suffolk merupakan rumpun domba ternak hasiil domestikasi yang berasal dari Negara Inggris. Ras domba ini hasil persilangan antara domba betina Norfolk horn dengan domba jantan Southdown pada sekitar abad ke 18 Masehi. Awal pemulian dari domba ini dilakukan di Bury Saint Edmunds, Suffolk, Inggris. Domba ini kini telah di ekspor ke banyak Negara di Dunia termasuk juga Indonesia. Ras domba ini mempunyai ukuran tubuh yang besar, sehingga ia banyak dipelihara sebagai domba pedaging. Meski mempunyai bulu wol, namun bulu wol dari domba ini tergolong pendek. Karenanya, fokus peternakan ini terletak pada produksi dagingnya dibandingkan dengan wolnya.

Mengenal Lebih Jauh Tentang Rumpun Domba Suffolk

Rumpun Domba Suffolk
Sumber Gambar : https://en.wikipedia.org/wiki/Suffolk_sheep

Domba Suffolk adalah rumpun atau galur domba impor bertubuh besar yang berasal dari Bury Saint Edmunds, Suffolk, Inggris. Rumpun domba ini dikembang-biakan pertama kali pada sekitar abad ke 18. Domba ini adalah hasil persilangan antara domba betina Norfolk horn dengan domba jantan Southdown. Saat ini, domba Suffolk telah di ekspor ke banyak Negara di Dunia, termasuk juga di Indonesia.

Ukuran tubuh yang besar menjadi faktor yang membuat rumpun ternak ruminansia ini diminati oleh peternak di luar Inggris. Domba Suffolk jantan dapat tumbuh dengan berat antara 100-150 kg dan tinggi tubuh lebih dari 74 cm. Sedangkan si domba Suffolk jantan dewasa beratnya antara 135-200 kg, dan tinggi tubuhnya lebih dari 80 cm. Dengan ukuran tubuhnya yang besar, tentu produksi daging dari domba ini juga akan berjumlah besar.

Rumpun domba Suffolk mempunyai ciri fisik yang mudah untuk dikenali. Selain tubuh yang tinggi dan besar, ia mempunyai kepala, telinga, hingga leher yang dekat kepala yang berwarna hitam dan tidak tertutupi oleh wol. Pada bagian kaki, sekitar lutut ke bawah dari domba ini juga berwarna hitam dan tidak ditutupi wol. Bulu wol yang terdapat pada tubuh domba Suffolk pendek, keriting, dan umumnya berwarna putih. Baik pejantan maupun betina dari domba Suffolk tidak mempunyai tanduk.

Sekarang, domba Suffolk jantan juga dijadikan sebagai pejantan untuk kawin silang dengan ras atau rumpun domba ternak lainnya. Hal ini karena kemampuan dari domba jantan untuk menurunkan genetik yang unggul dari segi ukuran tubuh.



Demikian penjelasan singkat terkait dengan “Domba Suffolk, Rumpun Domba Domestik Dari Inggris”. Tulisan ini juga berdasarkan pengetahuan, pengamatan, pendapat pribadi penulis dan juga dari referensi. Mohon maaf jika terdapat kesalahan dan kekurangan dalam penulisan atau Informasi! Terima Kasih.

Referensi :

Badan LITBANG Pertanian, Kementerian Pertanian Indonesia. “Berbagai Jenis Domba”. https://www.litbang.pertanian.go.id/tahukah-anda/210/ (diakses 18 Mei 2022).

Indo Agropedia, Kementerian Pertanian Republik Indonesia. “Domba Suffolk”. http://indoagropedia.pertanian.go.id/books/domba-suffolk

Wikipedia. “Suffolk Sheep”. https://en.wikipedia.org/wiki/Suffolk_sheep